SerambiMuslim.com– Pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1446 Hijriah di Masjid Agung Iqra Kota Maba berlangsung lancar dan khidmat pada Senin (31/3/2025). Kegiatan dimulai pukul 08.00 hingga 09.00 WIT, dihadiri oleh masyarakat setempat yang antusias merayakan Hari Raya setelah menjalani ibadah puasa Ramadan selama 30 hari.
Imam shalat pada kesempatan tersebut adalah Ustad Irwan Ahmad, sementara khotib Ustad Fahrul Abd. Muid menyampaikan tema khotbah “Idul Fitri dan Merawat Kemanusiaan Kita.” Acara ini turut dihadiri oleh Bupati Halmahera Timur, Ubaid Yakub, beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Ubaid Yakub mengapresiasi kelancaran pelaksanaan ibadah Shalat Idul Fitri dan menyampaikan rasa syukur atas berjalannya ibadah dengan aman dan lancar. “Alhamdulillah hari ini kita semua dapat melaksanakan sholat Idul Fitri berjamaah di Masjid Iqra Kota Maba dengan aman dan lancar,” ujar Bupati Ubaid Yakub.
Bupati juga menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H kepada seluruh masyarakat Halmahera Timur. “Sekiranya selama ini ada kata dan perbuatan yang kurang menyenangkan, kami dengan penuh keikhlasan menyampaikan permohonan maaf,” katanya.
Usai pelaksanaan shalat, Bupati dan Wakil Bupati Haltim menggelar acara open house di kediaman dinas mereka. Acara ini menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan tamu undangan.
Kehadiran pimpinan daerah dan tokoh agama dalam kegiatan tersebut memperkuat kebersamaan masyarakat dalam merayakan kemenangan setelah Ramadan. Pelaksanaan Shalat Idul Fitri tahun ini berhasil menciptakan suasana penuh kekhusyukan, di mana masyarakat Kota Maba antusias mengikuti rangkaian kegiatan hari raya dengan tertib.
Semangat toleransi dan persaudaraan tampak jelas dalam setiap momen perayaan. Diharapkan momentum Idul Fitri ini dapat mempererat hubungan sosial dan spiritual antarwarga Halmahera Timur. Kegiatan open house juga menjadi sarana penting dalam memperkuat silaturahmi antara masyarakat dan pemimpin daerah.
