Serambimuslim.com– Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Syarikat Islam baru-baru ini menyalurkan infak kemanusiaan untuk Palestina sebesar Rp500 juta melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI.
Ini merupakan langkah awal yang signifikan bagi Laznas Syarikat Islam, yang baru saja mendapatkan izin resmi untuk beroperasi sekitar dua bulan yang lalu.
Penyaluran dana ini menunjukkan komitmen yang kuat dari Laznas Syarikat Islam dalam mendukung perjuangan Palestina, sekaligus menjadi bukti bahwa lembaga ini memiliki potensi besar dalam mengelola zakat dan infak untuk tujuan kemanusiaan.
Ketua Baznas RI, Noor Achmad, menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan langkah cepat yang diambil oleh Laznas Syarikat Islam.
Menurutnya, meskipun lembaga ini baru berdiri dan mendapatkan izin, mereka telah berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp500 juta hanya dalam waktu singkat.
“Baru dua bulan yang lalu izin Laznas Syarikat Islam keluar, tetapi hari ini sudah mengumpulkan dana untuk Palestina mencapai Rp500 juta. Ini menunjukkan bahwa Laznas Syarikat Islam akan menjadi LAZ besar di masa depan,” ujar Noor Achmad dalam keterangannya yang disampaikan di Jakarta pada hari Selasa.
Noor Achmad juga menyampaikan optimisme bahwa langkah ini akan mengantarkan Laznas Syarikat Islam menjadi salah satu lembaga zakat yang besar dan berpengaruh di Indonesia dalam beberapa tahun mendatang.
Dia menambahkan bahwa kerja sama dengan lembaga zakat besar lainnya akan semakin memperkuat posisi Laznas Syarikat Islam dalam bidang filantropi dan kemanusiaan.
“Saya kira hal seperti ini sangat penting sekali, dengan keyakinan, ketika mendengar Syarikat Islam, kita langsung teringat pada jasa besar mereka untuk Indonesia,” ujarnya, menggambarkan hubungan historis yang erat antara Syarikat Islam dengan perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Di sisi lain, Ketua Laznas Syarikat Islam, David Chalik, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Baznas RI atas penerimaan dan penyaluran infak kemanusiaan tersebut.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mempercayakan amanahnya kepada Laznas Syarikat Islam.
“Kepercayaan dari masyarakat untuk menitipkan amanahnya melalui Laznas Syarikat Islam menjadi semangat tersendiri bagi kami untuk terus memberikan bantuan kepada Palestina,” ujar David Chalik.
Ia menambahkan bahwa dana yang terkumpul mencapai Rp500 juta, dan ini merupakan awal yang baik bagi Laznas Syarikat Islam untuk membuktikan komitmennya dalam menyalurkan bantuan kepada mereka yang membutuhkan.
David Chalik berharap bahwa sumbangan yang diberikan ini dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi rakyat Palestina, yang saat ini tengah menghadapi berbagai kesulitan akibat konflik yang berkepanjangan.
Penyaluran dana ini menjadi salah satu langkah penting dalam memperlihatkan transparansi dan tanggung jawab lembaga dalam menjalankan amanah dari masyarakat.
Selain itu, Baznas RI juga menerima infak kemanusiaan untuk Palestina dari Baznas Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim), sebesar Rp150 juta.
Ketika menerima bantuan ini, Noor Achmad mengucapkan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Berau yang telah menggalang dan menyalurkan dana untuk Palestina melalui Baznas RI.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Berau yang telah menyampaikan penyaluran bantuan kemanusiaan ini melalui Baznas RI,” katanya.
Noor menekankan bahwa solidaritas masyarakat Indonesia terhadap Palestina sangat berharga, mengingat kesulitan yang tengah dihadapi oleh rakyat Palestina saat ini.
Noor juga menjelaskan tantangan dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Palestina, yang seringkali terhambat oleh penutupan pintu perbatasan dan kondisi lapangan yang sulit.
“Minggu lalu dalam pertemuan dengan mitra internasional kami, mereka menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ke Gaza terkendala penutupan pintu perbatasan,” jelasnya.
Bahkan, sebagian bantuan harus disalurkan melalui airdrop, meskipun biayanya sangat besar dan jumlah bantuan yang bisa dikirim sangat terbatas.
Meskipun begitu, Baznas RI terus berusaha agar bantuan kemanusiaan yang disalurkan bisa sampai kepada mereka yang membutuhkan di Palestina.
Noor mengungkapkan bahwa bantuan ini akan disalurkan melalui mitra internasional yang terpercaya, berpengalaman, dan memiliki rekam jejak yang baik dalam menyalurkan bantuan untuk Palestina dan negara-negara Islam lainnya.
“Bantuan ini akan memberikan amunisi kemanusiaan bagi para pejuang di Palestina. Meskipun penyalurannya tidak mudah, Baznas terus berusaha maksimal agar bantuan ini tersalurkan dengan tepat dan manfaatnya sampai kepada mereka yang membutuhkan,” tambah Noor.
Ketua Baznas Kabupaten Berau, Busransyah, juga menyampaikan rasa bangga karena dapat menjadi perpanjangan tangan masyarakat Berau dalam menyalurkan bantuan untuk Palestina.
Ia mengungkapkan bahwa masyarakat Kabupaten Berau selalu antusias dalam memberikan bantuan untuk Palestina melalui Baznas Kabupaten Berau.
“Untuk Palestina, masyarakat kami selalu antusias menyalurkan bantuannya melalui Baznas Kabupaten Berau. Kami juga terus membuka pintu bagi masyarakat yang ingin berdonasi,” ujar Busransyah.
Dengan adanya penyaluran infak kemanusiaan ini, diharapkan masyarakat Indonesia dapat terus memberikan dukungan kepada Palestina.
Solidaritas ini merupakan bukti nyata bahwa kemanusiaan dan persaudaraan lintas batas dapat tercipta melalui bantuan yang diberikan secara tulus dan ikhlas.
Indonesia melalui Baznas dan lembaga-lembaga zakat lainnya dapat terus berkontribusi secara signifikan untuk membantu meringankan penderitaan rakyat Palestina.