Cara Hidup Sehat Menurut Rasulullah SAW

Ilustrasi pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh (int)

Serambimuslim.com–  Agama Islam telah mengajarkan umatnya untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

Hidup sehat adalah bagian penting dari ajaran Islam yang tidak hanya berkaitan dengan kebugaran fisik, tetapi juga dengan kesejahteraan spiritual dan sosial.

Pola hidup sehat menurut Islam adalah salah satu cara untuk meraih kebahagiaan, keberkahan, dan ketentraman dalam hidup, baik di dunia maupun di akhirat.

Dalam Islam, kesehatan bukan hanya sekadar menjaga tubuh, tetapi juga mencakup aspek jasmani, rohani, dan sosial yang saling berkaitan.

Rasulullah SAW memberikan teladan yang sempurna tentang cara hidup sehat. Beliau mengajarkan umat Islam untuk menjaga kebersihan, pola makan, dan kebiasaan hidup sehari-hari yang mendukung kesehatan tubuh.

Salah satu prinsip dasar yang diajarkan oleh Rasulullah dalam menjaga kesehatan adalah keseimbangan, yaitu tidak berlebihan dalam makan, minum, atau aktivitas lainnya.

Beberapa ajaran Rasulullah SAW yang dapat diikuti sebagai pedoman hidup sehat antara lain:

1. Tidak makan sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang

Rasulullah mengajarkan kita untuk makan hanya ketika benar-benar lapar dan berhenti sebelum kenyang. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kelebihan berat badan atau gangguan pencernaan akibat makan berlebihan.

Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda: “Manusia tidak akan menanggung dosa yang lebih buruk daripada mengisi perutnya.Cukup bagi anak Adam beberapa suapan yang bisa membuat dirinya tegak. Jika tidak bisa, maka sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga untuk udara.” (HR. Ibn Majah)

2. Makan dengan tangan kanan

Islam sangat menganjurkan untuk makan dengan tangan kanan, karena tangan kanan adalah simbol kebersihan dan keberkahan.

Rasulullah SAW selalu mengajarkan umatnya untuk menghindari kebiasaan buruk, seperti makan dengan tangan kiri, yang selain kurang higienis juga dianggap tidak sesuai dengan etika Islami.

3. Mengucapkan Bismillah sebelum makan dan minum

Sebelum memulai makan atau minum, umat Islam dianjurkan untuk mengucapkan Bismillah (Dengan nama Allah).

Hal ini tidak hanya sebagai doa, tetapi juga sebagai pengingat untuk selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah.

4. Melaksanakan Puasa Sunnah

Puasa, selain diwajibkan pada bulan Ramadan, juga dianjurkan dalam bentuk puasa sunnah, seperti puasa Senin-Kamis atau puasa Arafah dan Asyura.

Puasa memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, seperti membantu detoksifikasi tubuh, menurunkan berat badan, dan menjaga keseimbangan metabolisme tubuh.

5. Tidur Cukup dan Bangun Pagi

Rasulullah SAW juga mengajarkan pentingnya tidur yang cukup dan bangun pagi. Beliau menganjurkan umat Islam untuk tidur setelah salat Isya dan bangun sebelum fajar untuk melaksanakan salat Tahajud dan salat Subuh.

Tidur yang cukup dan teratur sangat berperan dalam menjaga kesehatan tubuh dan pikiran.

Selain ajaran Rasulullah SAW yang dapat diikuti sebagai pedoman hidup sehat, Islam juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan fisik, mental, dan sosial.

Beberapa prinsip hidup sehat yang perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut:

1. Menjaga Kebersihan Diri dan Lingkungan

Kebersihan adalah bagian dari iman. Dalam Islam, menjaga kebersihan diri, seperti mandi dua kali sehari, mencuci tangan setelah bangun tidur, serta menjaga kebersihan lingkungan sangat dianjurkan.

Kebiasaan-kebiasaan ini tidak hanya untuk kesehatan fisik, tetapi juga untuk mencegah berbagai penyakit yang dapat menyebar melalui kuman dan bakteri.

2. Rajin Berolahraga

Rasulullah SAW sangat menganjurkan umat Islam untuk berolahraga. Aktivitas fisik seperti berlari, berenang, berkuda, dan memanah merupakan olahraga yang beliau contohkan.

Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda: “Ajarilah anak-anakmu berenang, memanah, dan berkuda.” (HR. Abu Daud).

Olahraga dapat meningkatkan kebugaran tubuh, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan membantu menjaga kesehatan mental.

3. Memperhatikan Pola Makan yang Sehat

Islam mengajarkan umatnya untuk mengonsumsi makanan yang halal dan baik, serta menghindari makanan yang berbahaya atau merusak kesehatan.

Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman: “Makan dan minumlah kalian, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.” (QS. Al-A’raf: 31).

Oleh karena itu, penting untuk memilih makanan yang bergizi dan seimbang, serta menghindari makanan yang dapat membahayakan tubuh.

4. Mengelola Stres dan Kegelisahan

Kesehatan mental juga sangat diperhatikan dalam Islam.

Berdoa, berdzikir, dan melaksanakan ibadah dengan penuh khusyuk dapat membantu mengurangi stres dan kegelisahan.

Selain itu, menjalani hidup dengan penuh kesabaran dan tawakal juga merupakan cara untuk menjaga kesehatan jiwa.

Pola hidup sehat dalam Islam bukan hanya soal menjaga tubuh tetap bugar, tetapi juga menjaga hubungan dengan Allah dan sesama. Kesehatan adalah anugerah yang harus dijaga dengan penuh rasa syukur.

Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah [2]: 195: “Dan belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian dari hartamu, dan janganlah kamu menjerumuskan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan.”

Menjaga kesehatan adalah bagian dari upaya untuk tidak menjerumuskan diri ke dalam kebinasaan.

Dengan tubuh yang sehat, seseorang dapat lebih mudah menjalankan ibadah dan berbagai aktivitas positif lainnya.

Pola hidup sehat dalam Islam adalah bagian integral dari ajaran agama yang mencakup keseimbangan antara fisik, mental, dan spiritual.

Ajaran Rasulullah SAW dan petunjuk dalam Al-Qur’an memberikan pedoman yang jelas tentang cara menjaga kesehatan tubuh dan jiwa.

Hidup sehat dalam Islam bukan hanya untuk mendapatkan tubuh yang kuat dan bugar, tetapi juga untuk memperoleh kehidupan yang lebih berkah, bahagia, dan sejahtera.

Sebagai umat Muslim, menjaga kesehatan adalah bentuk rasa syukur kepada Allah atas nikmat yang telah diberikan, dan merupakan bagian dari ibadah yang dapat mendatangkan pahala jika dilakukan dengan niat yang benar.