Cara Mempercepat Doa Dikabulkan oleh Allah

amalan agar doa cepat dikabulkan. (int)

Serambimuslim.com– Sebagai umat Islam, kita diajarkan untuk senantiasa memanjatkan doa kepada Allah SWT dalam setiap keadaan, baik dalam kebahagiaan maupun kesulitan.

Doa merupakan bentuk komunikasi langsung antara hamba dan Sang Pencipta, sebagai sarana untuk memohon petunjuk, ampunan, serta pertolongan.

Namun, tidak semua doa yang dipanjatkan akan langsung dikabulkan sesuai dengan keinginan kita. Ada beberapa amalan yang dapat membantu agar doa kita lebih cepat dikabulkan oleh Allah SWT.

Amalan-amalan ini penting untuk diamalkan secara konsisten dan istiqomah, sebagaimana diajarkan dalam berbagai hadis dan ayat Al-Qur’an.

Doa yang dipanjatkan dengan tulus dan disertai dengan amalan yang baik akan lebih mudah diterima oleh Allah SWT.

Sebagai umat Islam, kita harus mengetahui amalan-amalan yang dapat mendekatkan kita kepada Allah SWT, yang pada gilirannya akan memperbesar peluang doa kita untuk dikabulkan.

Berikut adalah beberapa amalan yang wajib diketahui dan dapat dilakukan setiap hari untuk memperlancar terkabulnya doa.

1. Memperbanyak Istighfar dan Bertaubat kepada Allah SWT

Salah satu amalan yang sangat penting untuk dilakukan agar doa kita dikabulkan adalah memperbanyak istighfar dan bertaubat kepada Allah SWT.

Setiap umat manusia pasti tidak luput dari dosa, dan dosa-dosa yang menumpuk dapat menjadi penghalang terkabulnya doa.

Oleh karena itu, sangat disarankan untuk selalu memperbanyak istighfar (memohon ampun) dan bertaubat dengan tulus kepada Allah SWT.

Istighfar membantu membersihkan hati dari dosa-dosa kecil yang mungkin tidak kita sadari, serta membuka pintu rahmat dan ampunan dari Allah.

Allah SWT berfirman dalam Surat Al-Tahrim (66:8) yang artinya, “Wahai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat nasuha (taubat yang sebenar-benarnya), semoga Tuhanmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu.”

Dengan bertaubat, hati kita menjadi lebih bersih dan siap untuk menerima doa yang dikabulkan oleh Allah.

2. Menjalankan Shalat Wajib Tepat Waktu

Shalat merupakan tiang agama dan ibadah wajib yang harus dilaksanakan oleh setiap Muslim. Selain sebagai kewajiban, shalat juga memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah menjadi sarana agar doa kita lebih mudah dikabulkan.

Salah satu cara agar doa kita terkabul adalah dengan melaksanakan shalat lima waktu dengan tepat waktu dan penuh kekhusyukan.

Dalam hadis riwayat Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang menjaga shalat lima waktu, maka Allah akan memberikan kepadanya perlindungan dan rahmat-Nya.”

Dengan melaksanakan shalat tepat waktu, kita menunjukkan keseriusan dalam beribadah kepada Allah, yang pada gilirannya akan mempercepat terkabulnya doa.

3. Istiqomah dalam Bersedekah

Sedekah merupakan amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam, baik itu sedekah berupa harta, tenaga, atau pikiran.

Sedekah adalah salah satu cara untuk membersihkan harta dan mendapatkan keberkahan. Selain itu, sedekah juga dapat membuka pintu doa yang lebih mudah dikabulkan.

Rasulullah SAW dalam hadisnya mengatakan, “Sedekah itu menghilangkan dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi)

Amalan sedekah yang ikhlas dapat memperlancar rezeki dan membantu kita mendapatkan rahmat Allah SWT.

Tidak hanya itu, sedekah juga bisa menjadi sarana agar doa kita lebih cepat terkabul, karena Allah akan mengganti apa yang kita berikan dengan yang lebih baik, bahkan berlipat ganda.

4. Membaca Doa di Waktu Mustajab

Setiap doa memiliki waktu tertentu yang disebut “waktu mustajab” atau waktu yang lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.

Beberapa waktu mustajab ini sudah diajarkan dalam hadis-hadis Nabi Muhammad SAW. Di antaranya adalah:

  • Sepertiga malam terakhir: Allah SWT turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir dan bertanya, “Adakah hamba-Ku yang memohon kepada-Ku, maka Aku akan mengabulkannya?” (HR. Bukhari dan Muslim).
  • Saat menjelang waktu shalat Subuh: Waktu antara terbitnya fajar dan sebelum adzan Subuh merupakan waktu yang penuh berkah, di mana doa-doa yang dipanjatkan akan lebih cepat dikabulkan.
  • Saat iqamah dikumandangkan: Rasulullah SAW bersabda, “Doa antara adzan dan iqamah tidak akan ditolak.” (HR. Abu Dawud).

Dengan memanfaatkan waktu-waktu mustajab ini, kita dapat berdoa dengan lebih penuh keyakinan bahwa doa kita akan didengar oleh Allah SWT.

5. Bersungguh-Sungguh dan Khusyuk dalam Berdoa

Kesungguhan hati dan kekhusyukan dalam berdoa adalah kunci utama agar doa kita dikabulkan. Dalam berdoa, kita harus benar-benar merasakan kebutuhan dan keinginan kita kepada Allah, serta menyadari bahwa hanya Dia yang mampu memberikan pertolongan.

Sebagaimana dalam hadis Rasulullah SAW, “Berdoalah dengan penuh keyakinan, karena Allah tidak akan mengabulkan doa yang dipanjatkan dengan hati yang lalai dan bermain-main.” (HR. Tirmidzi)

Ketika berdoa, sebaiknya kita menghadap kiblat, mengangkat tangan dengan penuh harapan, dan meresapi setiap kata yang kita ucapkan.

Doa yang dipanjatkan dengan hati yang khusyuk dan penuh rasa tawakal insya Allah akan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.

6. Berdoa dengan Meminta yang Baik dan Sesuai dengan Syariat

Doa yang kita panjatkan hendaknya tidak hanya untuk kepentingan pribadi, tetapi juga untuk kebaikan umat Islam secara umum.

Hindarilah meminta hal-hal yang bertentangan dengan syariat Islam atau hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

Allah SWT akan mengabulkan doa yang sesuai dengan kehendak-Nya dan yang baik untuk hamba-Nya. Sebagai contoh, doa untuk kebaikan, kesehatan, keselamatan, dan keberkahan adalah doa yang sangat dianjurkan dalam Islam.